Cara Kelola Keuangan Untuk Keluarga Baru
BantulMedia.com – Cara Kelola Keuangan Untuk Keluarga Baru – Memiliki keluarga baru sungguh sangat membahagiakan. Namun, penting juga untuk memperhatikan pemilihan perencanaan keuangan yang tepat sebagai salah satu jaminan hidup.
Memiliki keluarga baru memang suatu kebahagiaan dan saat ini kami benar-benar sedang membangun mimpi bersama pasangan. Namun, jangan terlalu lama tenggelam dalam euforia. Karena ketika melangkah ke dunia pernikahan ada banyak hal yang harus dipikirkan bersama, termasuk mengatur keuangan yang tidak mudah.
Mengelola keuangan sebagai lajang dan menikah sangat berbeda. Inilah yang membingungkan banyak pasangan baru saat mereka mengobrol dan mengatur keuangan setelah pernikahan. Karena setelah menikah, banyak perubahan yang terjadi tidak hanya pada pola pikir, tetapi juga pada prioritas. Segera sepakati langkah selanjutnya, salah satunya melalui perencanaan keuangan. Lalu bagaimana cara mengelola keuangan yang benar?
Cara Kelola Keuangan Untuk Keluarga Baru
Tentukan pola perencanaan keuangan
Jika Anda memiliki penghasilan dan pengeluaran sendiri sebelum menikah, Anda akan memiliki penghasilan dan pengeluaran bersama setelah menikah. Diskusikan perencanaan keuangan dengan pasangan Anda, berdasarkan berapa banyak pendapatan dan pengeluaran yang digabungkan dalam sebulan dan juga distribusi pengeluarannya.
Misalnya, gaji suami digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok bulanan, sedangkan keuangan istri digunakan untuk membiayai tunjangan atau tunjangan tambahan.
Penataan ini sangat penting dalam merencanakan masa depan yang sejahtera. Selain mengetahui alur pengeluaran, juga penting untuk menghindari perselisihan atau salah penilaian terkait pembagian tugas dalam pembiayaan pengeluaran keluarga.
Penentuan skala prioritas
Bagi pasangan baru, perencanaan keuangan dalam hal ini termasuk poin penting yang harus dilakukan, yang perlu dipenuhi terlebih dahulu. Karena ketika Anda menikah, kebutuhannya berlipat ganda. Dengan demikian biaya meningkat dibandingkan dengan lajang. Oleh karena itu, diskusikan dengan pasangan Anda kebutuhan apa saja yang ada di depan.
Memang ada tiga hal utama yang harus diperhatikan, yakni perumahan, pendidikan anak, dan kemudian pemenuhan gaya hidup lainnya.
Simpan dan investasikan
Pada dasarnya, perencanaan tidak terbatas pada masalah atau alokasi tunggal uang, pendapatan atau pengeluaran. Tetapi bagaimana Anda dapat menginvestasikan uang Anda dengan baik tidak kalah pentingnya. Dalam hal ini, berinvestasi bukan hanya sekedar kegiatan menabung dan menyimpan uang, tetapi investasi adalah suatu cara menghitung dan mengalokasikan dana agar memiliki nilai yang lebih menguntungkan di masa yang akan datang.
Jadi sisihkan setidaknya 10% dari penghasilan Anda untuk digunakan sebagai perencanaan keuangan untuk investasi jangka panjang.
Penilaian persyaratan perlindungan
Bagi pasangan muda, menjadikan asuransi sebagai salah satu item penting yang perlu diperhatikan dalam perencanaan keuangan. Langkah ini dapat digambarkan sebagai bentuk perlindungan masa depan bagi Anda dan keluarga. Jadi dimana semua keuangan tersalurkan, tidak perlu berurusan dengan tabungan, karena asuransi sudah menjamin dan melindungi semuanya.
Baca Juga :
Kesimpulan
Buatlah perencanaan keuangan Anda sedini mungkin agar jalur kehidupan keluarga lebih terencana. Hal terpenting tentang seni berorganisasi adalah menyusun segala sesuatunya dengan mengutamakan kenyamanan dan kepentingan keluarga itu sendiri dan memilih lembaga keuangan yang menjamin masa depan Anda dengan aman.