Pendidikan

Hal Yang Menjadi Penyebab Perubahan Sosial Budaya

BantulMedia.com Hal Yang Menjadi Penyebab Perubahan Sosial Budaya – Perubahan sosial terjadi karena adanya ketidaksesuaian antara elemen-elemen sosial dalam masyarakat yang berbeda satu sama lain. Karena adanya perubahan sosial, maka manusia akan menciptakan pola hidup baru yang berbeda dengan pola hidup sebelumnya.

Hal Yang Menjadi Penyebab Perubahan Sosial Budaya

Dalam kehidupan bermasyarakat, perubahan sosial merupakan suatu keniscayaan dan akan terus berlangsung dari waktu ke waktu. Karena manusia adalah makhluk sosial, cerdas dan selalu tidak puas dengan kondisi yang ada agar dapat melakukan perubahan.

Dari sudut pandang sosiologis, sifat perubahan sosial dipahami sebagai keinginan setiap individu untuk berubah lagi dan lagi sedemikian rupa sehingga situasinya membaik sesuai dengan kebutuhannya.

Oleh karena itu, ruang lingkup perubahan sosial juga sangat luas, sehingga perlu diwaspadai fenomena ini. Pengamatan dilakukan dengan membandingkan kondisi kehidupan masyarakat setelah dan sebelum terjadi perubahan sosial.

Merujuk pada penjelasan modul Pembelajaran Sosiologi oleh Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), ada beberapa definisi perubahan sosial yang telah dirumuskan oleh para sosiolog.

Misalnya, sosiolog Indonesia Selo Seomarjan merumuskan pengertian perubahan sosial sebagai perubahan pranata sosial dalam suatu masyarakat yang dapat mempengaruhi sistem sosial, termasuk nilai, sikap, dan pola perilaku antar kelompok dalam masyarakat tersebut.

Baca juga:

Inilah Faktor Pendorong Mobilitas Sosial Dalam Masyarakat

Berdasarkan definisi di atas, perubahan sosial dapat terjadi dalam sistem sosial, struktur dan fungsi masyarakat di dalamnya.

Menurut Kingsley Davis, salah satu sosiolog Amerika terkemuka abad ke-20, pengertian perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat.

Dia mencontohkan: munculnya organisasi kerja dalam masyarakat kapitalis telah memicu perubahan dalam hubungan antara pekerja dan pengusaha, dan pada gilirannya telah menyebabkan perubahan dalam organisasi ekonomi dan politik.

Contoh perubahan sosial budaya dalam masyarakat

Semua orang dan kelompok masyarakat pasti akan mengalami perubahan dalam kehidupan sehari-harinya. Termasuk kelompok masyarakat yang statis dimana perubahan lingkungannya lebih lambat daripada masyarakat yang dinamis.

Perubahan tersebut dapat terjadi dalam segala aspek, baik dalam aspek yang sempit seperti perilaku dan pemikiran individu. Serta dalam aspek yang lebih luas seperti struktur yang mempengaruhi perkembangan dalam kehidupan sosial.

Perubahan sosial dalam masyarakat juga tidak dapat terpisahkan dari perubahan budaya. Merujuk pada laman sumber belajar Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, sosiolog William F. Ogburn menjelaskan bahwa batasan ruang lingkup perubahan sosial mencakup unsur budaya yang berwujud dan tidak berwujud.

Namun, penekanannya adalah pada pengaruh besar unsur-unsur budaya yang material terhadap unsur-unsur immaterial.

Perubahan budaya

Yaitu perubahan yang terjadi pada unsur-unsur kebudayaan manusia, baik berupa artefak, benda, maupun gagasan. Perubahan budaya ini sangat dipengaruhi oleh modernisasi atau teknologi yang menghasilkan gejala perubahan sosial dalam masyarakat.

Baca juga:

Bukti Bahwa Indonesia Memiliki Keragaman Sosial Budaya

Misalnya, perubahan sosial budaya yang terjadi setelah munculnya teknologi smartphone dan internet. Berbagai aspek kehidupan manusia dipermudah dengan hadirnya teknologi baru ini.

Salah satu dampak dari perubahan yang disaksikan dengan munculnya teknologi smartphone dan internet tersebut berdampak pada sektor ritel.

Sebelumnya, jika ingin membeli barang, transaksi dilakukan di toko tempat barang tersebut dijual. Untuk saat ini, hanya dengan smartphone dan akses internet, masyarakat dapat membeli dan menjual barang secara online tanpa harus beranjak dari tempat duduknya. Barang pesanan juga bisa diantar ke rumah Anda dengan jasa kurir.

Ringkasnya, kehadiran teknologi internet dan smartphone menyebabkan perubahan besar di sektor ritel, salah satunya mengarah pada efisiensi biaya dan waktu.

Contoh lain dari perubahan sosial budaya adalah transaksi keuangan. Perubahan dalam ranah elektronik sebagai gejala modernisasi telah mempengaruhi kegiatan remitansi.

Dulu pengiriman uang melalui wesel, sekarang orang bisa mengirim uang melalui ATM, internet banking, atau SMS banking. Proses pengiriman uang saat ini dapat kita lakukan dengan cepat dan mudah, sehingga paling tidak salah satu bekerja secara efisien dari segi waktu.

Faktor penyebab terjadinya perubahan sosial internal dan eksternal

Perubahan sosial budaya dalam masyarakat dapat terjadi apabila di picu oleh faktor-faktor tertentu. Merujuk pada pernyataan di laman Beranda Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, faktor penyebab perubahan sosial budaya dapat terbagi menjadi dua kategori, yaitu internal dan eksternal.

A. Faktor Internal Pemrakarsa Perubahan Sosial Budaya

Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam masyarakat itu sendiri, baik secara kolektif maupun individual. Dari segi faktor internal, ada empat hal yang menyebabkan terjadinya perubahan sosial budaya dalam masyarakat.

Di bawah ini adalah sejumlah faktor yang menghasilkan perubahan sosial budaya dari kategori internal.

1. Perubahan Populasi (Populasi)

Pertambahan atau penurunan jumlah penduduk di suatu daerah menyebabkan terjadinya perubahan sosial baik daerah sasaran maupun daerah tertinggal.

Misalnya, ketika penduduk pulau Jawa pindah ke pulau Kalimantan. Jadi, di pulau Kalimantan akan terjadi perubahan struktur masyarakat khususnya pranata sosial berupa aturan dan norma. Sementara itu, akan terjadi penurunan jumlah penduduk di wilayah Pulau Jawa, yang akan mempengaruhi pembagian kerja dan stratifikasi sosial pranata sosial.

2. Penemuan atau inovasi baru

Lahirnya penemuan-penemuan dan inovasi-inovasi baru berdampak kuat terhadap perubahan-perubahan dalam masyarakat. Contoh: Penemuan internet memudahkan dalam mengakses informasi.

3. Konflik sosial

Konflik sosial antar kelompok masyarakat dapat mendorong terjadinya perubahan sosial. Misalnya, konflik antara warga dengan warga di luar wilayah membuat warga sulit menerima kehadiran warga dari wilayah lain di wilayahnya.

4. Munculnya pemberontakan dan revolusi di masyarakat

Pemberontakan terjadi karena ketidakpuasan publik terhadap sistem kekuasaan pemerintah. Hal ini dapat memicu munculnya gerakan revolusioner yang akan membawa perubahan besar dalam masyarakat.

B. Faktor Eksternal Pemicu Perubahan Sosial Budaya

Penyebab eksternal adalah faktor penyebab terjadinya perubahan sosial yang berasal dari luar masyarakat. Faktor eksternal terdiri dari tiga.

perubahan lingkungan alam

Perubahan lingkungan yang terjadi karena bencana alam seperti banjir, gempa bumi, tsunami, angin topan, dll. Dalam kategori ini, termasuk perubahan lingkungan karena kerusakan alam oleh manusia, merupakan salah satu faktor penyebab perubahan sosial.

Kondisi ini memaksa masyarakat untuk mengungsi dan pindah tempat. Akan terjadi perubahan sosial di tempat baru, baik dari institusi sosial maupun dari lingkungan.

Perang Dunia ke-2

Perang yang dimenangkan oleh pihak lawan dapat membawa perubahan sosial di wilayah yang kalah. Kebijakan baru dari pemerintahan yang menang bisa menjadi penyebab perubahan ini.

Pengaruh budaya masyarakat lain

Masuknya pengaruh budaya asing ke suatu daerah melalui proses pertukaran budaya dan media massa dapat mempengaruhi budaya asli di daerah tersebut.

Pengaruh budaya asing dapat memicu terjadinya asimilasi dan akulturasi budaya yang membawa perubahan sosial dalam masyarakat.

Faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial budaya

Seperti dalam sebuah proses, terdapat beberapa faktor pendorong dan penghambat terjadinya perubahan sosial dalam masyarakat. Faktor-faktor tersebut dapat mempercepat proses perubahan sosial atau sebaliknya.

A. Faktor pendorong perubahan sosial budaya

1. Kontak dengan budaya lain
2. Sikap menghargai karya orang lain
3. Sistem pendidikan berkelanjutan
4. Keinginan untuk maju
5. Populasi heterogen
6. Ketidakpuasan masyarakat dengan bidang kehidupan tertentu
7. Sistem pelapisan terbuka
8. Orientasi masa depan

B. Faktor penghambat perubahan sosial budaya

1. Kurangnya hubungan dengan orang lain
2. Masyarakat tradisional
3. Pendidikan rendah
4. Ada minat yang mengakar
5. Takut akan integrasi yang tidak stabil
6. Prasangka buruk terhadap unsur budaya asing
7. Hambatan ideologis.

Kesimpulan

Demikian penjelasan tentang – Hal Yang Menjadi Penyebab Perubahan Sosial Budaya – semoga bisa membantu Anda dalam mempelajari penyebab sosial budaya.