BantulMedia.com – Apakah Anda pernah mencoba kimchi sebelumnya? Makanan Korea ini sudah mudah Anda temukan di Indonesia. Sudah menjadi makanan sehari-hari, sayuran hasil fermentasi ini kaya akan nutrisi. Apa saja manfaat kimchi bagi kesehatan?
Ketahui Manfaat Kimchi, Makanan Khas Korea Yang Baik Untuk Jantung
Kimchi adalah acar chicory dan lobak yang difermentasi. Setelah diasinkan dan dicuci, sayuran yang sudah dipotong-potong itu dicampur dengan bumbu-bumbu seperti kecap ikan, bawang putih, jahe, udang kecil dan cabai merah bubuk.
Selain bisa Anda makan langsung, kimchi juga sering menjadi bumbu tambahan pada masakan lainnya, seperti sup kimchi atau nasi kimchi goreng. Bahkan, makanan ini juga menjadi topping dan filling untuk makanan populer seperti pizza, pancake, atau burger.
Kimchi tidak berbeda jauh dengan acar yang biasa menjadi sajian dengan nasi goreng atau martabak karena rasanya yang asin dan asam. Namun, rasa kimchi jauh lebih kuat karena rasa pedas dari bubuk cabai.
Satu porsi kimchi (100 gram) mengandung 7 gram karbohidrat, 17 kalori, dan 3 gram serat. Kimchi tidak mengandung lemak apapun.
Segudang Manfaat Kimchi
Penasaran dengan manfaat kimchi? Di bawah ini adalah berbagai manfaat kesehatan dari kimchi berdasarkan penelitian di Journal of Medicinal Food.
Mengandung bakteri ramah usus
Makanan fermentasi populer karena kandungan probiotiknya, yang merupakan bakteri baik untuk sistem pencernaan. Kimchi juga memiliki manfaat ini.
Dengan mengonsumsi kimchi, tubuh Anda mendapat penyerapan probiotik, yang dapat membantu menjaga keseimbangan mikroba di usus sekaligus meningkatkan fungsi usus.
Usus yang sehat dapat menyerap nutrisi dari makanan lain secara maksimal. Akibatnya, Anda mungkin memiliki risiko lebih rendah mengalami masalah perut atau diare. Kandungan serat makanan fermentasi ini juga mencegah sembelit.
Membantu menjaga kesehatan jantung
Kandungan probiotik dalam kimchi tidak hanya bermanfaat bagi sistem pencernaan, tetapi juga membantu mencegah penyakit jantung.
Probiotik dapat membantu menjaga kesehatan jantung karena memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi, serta dapat menurunkan kadar kolesterol.
Selain itu, bakteri probiotik dapat menghasilkan bahan kimia sebagai bagian dari metabolismenya. Bahan kimia ini kemudian diserap ke dalam darah, di mana mereka mengaktifkan reseptor untuk menurunkan tekanan darah.
Memperkuat sistem kekebalan tubuh dan antipenuaan
Kimchi tidak hanya mengandung probiotik, tetapi juga klorofil, fenol, karotenoid, dan vitamin C. Semua nutrisi dalam kimchi ini bermanfaat untuk sistem kekebalan tubuh dan kesehatan kulit.
Vitamin C dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat untuk melawan infeksi. Kombinasi vitamin C dan antioksidan lainnya membantu mengurangi radikal bebas dan merangsang produksi kolagen.
Kolagen adalah protein yang dibutuhkan kulit agar tetap kenyal dan elastis. Kedua manfaat ini dapat memperlambat proses penuaan kulit.
Baca juga:
Berpotensi mencegah kanker
Kimchi berasal dari sawi hijau. Sayuran ini termasuk dalam keluarga cruciferous, yaitu sekelompok sayuran yang mengandung senyawa penangkal kanker.
Peneliti menyebutkan senyawa dalam sawi yang bekerja melawan kanker, yaitu b-sitosterol dan asam linoleat. Manfaat kimchi optimal bila kondisi pematangan kimchi dan proses fermentasinya sesuai (kimchi tidak terlalu matang atau masih mentah).
Membantu Anda menurunkan berat badan
Manfaat kimchi dalam hal ini tentu menjadi kabar gembira bagi Anda yang mengikuti program makan sehat. Baik kimchi segar maupun fermentasi rendah kalori.
Hal ini dibuktikan oleh sebuah penelitian tahun 2011. Sebuah penelitian selama 4 minggu menunjukkan bahwa makan kimchi dapat mengurangi berat badan, indeks massa tubuh (BMI), dan kandungan lemak pada 222 orang yang kelebihan berat badan.
Karena itu, selain mengalami defisit kalori, Anda berpotensi memasukkan makanan yang satu ini ke dalam rencana diet Anda.
Hal Yang Perlu Anda Perhatikan Pada Makanan Kimchi
Garam adalah bahan utama dalam pengawetan kimchi. Anda mungkin tahu bahwa terlalu banyak garam tidak baik untuk tubuh Anda.
Garam dapat mempengaruhi kemampuan ginjal untuk mengeluarkan cairan. Ini meninggalkan cairan dalam darah dan meningkatkan tekanannya.
Karena itu, makanan tinggi garam dapat meningkatkan tekanan darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Untungnya, proses fermentasi dapat mengurangi efek negatif garam pada kimchi. Namun, jika Anda mengonsumsi kimchi dalam jumlah besar selain makanan asin lainnya, asupan garam Anda mungkin terlalu tinggi.
Namun, jika Anda ingin memetik manfaat kimchi untuk kesehatan tubuh, ukuran porsi perlu dipertimbangkan. Menurut Colorado State University, Anda bisa makan 100 gram kimchi per hari yang dilengkapi dengan serat dari makanan lain.
Kesimpulan
Dari berbagai manfaat kimchi, ternyata walau rasanya yang asam dan pedas, tubuh jadi lebih sehat. Hal ini karena kimchi mengandung bakteri ramah usus yang baik untuk tubuh. Anda suka kimchi apa?
Komentar
Posting Komentar