BantulMedia.com – Dana darurat adalah anggaran yang dikumpulkan sebagai tindakan pencegahan jika terjadi situasi yang tidak diinginkan, seperti PHK. Berikut tips menyiapkan dana darurat!
Dana darurat adalah dana yang tersedia setiap saat dan dapat digunakan pada saat terjadi kebutuhan yang mendesak atau tidak terduga seperti kecelakaan, sakit atau kerusakan kendaraan dan rumah. Sebagai aturan, dana darurat hanya dapat dibayarkan dalam keadaan darurat tersebut.
Sayangnya, tidak semua orang menyadari pentingnya dana darurat. Jadi ketika sesuatu terjadi dan membutuhkan biaya yang besar, hutang pada akhirnya adalah jalan yang harus ditempuh. Jadi untuk menghindarinya, ada baiknya Anda menyisihkan uang untuk mengumpulkan dana darurat.
Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan saat menggalang dana darurat.
1. Sesuaikan dengan posisi keuangan
Hal pertama yang harus diperhatikan saat mengumpulkan dana darurat adalah menyesuaikannya dengan situasi keuangan Anda. Hal ini dapat dilakukan dengan menghitung pendapatan dan pengeluaran bulanan Anda. Dengan cara ini Anda dapat mengetahui berapa banyak uang yang dibutuhkan untuk kebutuhan primer dan sekunder setiap bulannya.
2. Tetapkan jumlah dana darurat
Setelah mengetahui kebutuhan bulanan, Anda bisa menentukan dana darurat yang akan dikumpulkan. Jika Anda lajang, Anda dapat mengumpulkan uang untuk kebutuhan pokok selama 6 bulan. Namun, jika Anda sudah memiliki tanggungan atau sudah menikah, pastikan dana darurat telah menutupi kebutuhan pokok selama 9 hingga 12 bulan pengeluaran. Namun, jika Anda ingin mengumpulkan lebih banyak, jangan ragu untuk melakukannya.
3. Buat akun baru untuk menyimpan dana darurat
Setelah Anda mengetahui jumlah target dana darurat Anda, pastikan untuk menyiapkan rekening tabungan khusus. Tujuannya untuk memudahkan Anda dalam mengatur distribusi keuangan Anda, daripada dibingungkan dengan anggaran tabungan atau biaya hidup.
Pastikan juga Anda memilih bank yang sesuai dengan syarat dan kebutuhan Anda. Misalnya, jika Anda tidak memiliki saldo awal, pilih akun yang tidak memerlukan saldo awal. Kemudian, jika Anda ingin lebih berhemat, pastikan akun yang Anda pilih memiliki biaya pengelolaan bulanan yang lebih murah.
4. Jangan terburu-buru
Dana darurat diperlukan untuk membantu Anda merasa lebih aman dari berbagai risiko. Tetapi sebelum Anda mencapai tujuan Anda, jangan memaksakan diri atau terburu-buru.
Dana darurat penting untuk kebutuhan jangka panjang. Karena itu, Anda dapat mengumpulkannya untuk waktu yang lama juga. Yang jelas konsisten mengumpulkan setiap bulan dan perlahan-lahan mendistribusikan uang ke dana tersebut.
5. Pantau jumlah dana darurat
Tips terakhir dalam menyiapkan dana darurat adalah dengan memantau jumlah dana darurat yang ada selama ini. Pertama, perlu agar Anda tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengumpulkan dana darurat. Jika uang tersebut digunakan kapan saja di masa mendatang, maka Anda akan tahu berapa banyak uang darurat yang perlu dikembalikan ke akun Anda agar dapat dipulihkan sepenuhnya.
Baca Juga :
Cara Mengajukan Pinjaman KUR Bank Mandiri | Berikut Syarat dan Tabel Angsuran
Kesimpulan
Itulah Ulasan Kenapa Pentingnya menyiapkan dana darurat. Selain mengumpulkan tabungan dan dana darurat, tidak ada salahnya juga untuk terlibat dalam kegiatan investasi. Dengan produk asuransi kesehatan, Anda bisa melakukan ini dan mendapatkan perlindungan kesehatan yang berkualitas.
Komentar
Posting Komentar