BantulMedia.com – Mitos Fakta Tentang Sarapan Yang Perlu Anda Ketahui – Beberapa orang mungkin menganggap bahwa melewatkan sarapan membantu program penurunan berat badan. Sebagian orang menganggap sarapan pagi itu mengantuk, jadi Anda menghindarinya agar tidak mengganggu aktivitas pagi. Namun anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar. Itu semua tergantung pada pola makan Anda dan pilihan menu sarapan yang Anda konsumsi.
Mitos Fakta Tentang Sarapan Yang Perlu Anda Ketahui
Dua penelitian yang terbit dalam Journal of American Dietetic Association menyimpulkan bahwa sarapan sangat penting untuk kesehatan. Studi pertama menemukan bahwa orang yang tidak sarapan secara teratur 13% lebih tinggi mengalami kelebihan berat badan daripada mereka yang sarapan setiap hari.
Studi kedua terhadap 4.200 orang dewasa menyimpulkan bahwa mereka yang sarapan setiap hari cenderung berolahraga secara teratur dan mengurangi asupan kalori sepanjang hari. Menu sarapan yang dikonsumsi dalam penelitian ini adalah sereal.
Manfaat Sarapan Bagi Kesehatan
Memilih menu sarapan sangatlah penting. Ini karena sarapan di pagi hari bisa membuat makan berikutnya menjadi berlebihan. Sarapan juga merangsang proses metabolisme tubuh lebih awal.
Jika Anda melewatkan sarapan, tubuh Anda akan berpuasa selama 15-20 jam, sehingga tubuh Anda tidak akan menghasilkan enzim untuk metabolisme lemak.
Hal ini menyebabkan lemak menumpuk di dalam tubuh, sehingga sulit untuk menurunkan berat badan. Sarapan seperti sebagai sumber energi terpenting bagi tubuh. Orang dewasa yang makan sarapan sehat secara teratur secara optimal mendapatkan vitamin dan mineral untuk mengontrol berat badan dan kadar gula darah serta meningkatkan kualitas kerja.
Manfaat sarapan pagi untuk anak adalah membantu pertumbuhan tubuh dan otak serta meningkatkan kemampuan konsentrasi saat belajar.
Mitos dan fakta tentang sarapan
Mitos: Sarapan menurunkan berat badan.
Fakta: Memang, makan pagi secara teratur setiap hari dapat mempercepat metabolisme tubuh Anda, tetapi bukan berarti Anda tidak hanya sarapan setiap hari, tetapi juga menurunkan berat badan secara otomatis.
Keteraturan metabolisme yang dihasilkan dari sarapan teratur membantu Anda menurunkan berat badan jika Anda menyeimbangkan olahraga yang tepat dengan diet sehat.
Mitos: Sarapan merupakan asupan makanan utama aktivitas sehari-hari, sehingga makan siang dan Anda tidak perlu lagi makan malam.
Fakta: Memang benar sarapan merupakan sumber nutrisi utama bagi aktivitas tubuh sepanjang hari. Namun, bukan berarti sarapan bisa menggantikan peran makan siang dan makan malam.
Sebaik apapun nutrisi yang Anda konsumsi saat sarapan, tubuh tetap harus menyerap nutrisi baru di siang dan malam hari, meski tidak sebanyak saat sarapan.
Tubuh membutuhkan waktu sekitar 8 jam untuk mencerna makanan, sehingga tubuh membutuhkan makanan lagi bahkan setelah 8 jam.
Mitos dan fakta tentang sarapan
Mitos: Sarapan meningkatkan jumlah kalori yang terbakar dalam tubuh.
Fakta: Bukan berarti sarapan otomatis membantu membakar kalori. Orang yang memulai sarapan lebih antusias dengan aktivitas sehari-hari mereka dan mengonsumsi lebih banyak kalori.
Sementara itu, mereka yang melewatkan sarapan biasanya sulit melakukan aktivitas atau kurang semangat untuk membakar kalori yang terlalu sedikit. Selain itu, saat perut kosong, metabolisme tubuh melambat dan kalori yang terbakar sangat sedikit.
Mitos: Sarapan membuat Anda lelah.
Fakta: Ini tidak mungkin mitos, ini memiliki beberapa kebenaran. Kebenaran mitos ini tergantung pada jenis dan jumlah makanan yang Anda makan untuk sarapan.
Makan terlalu banyak saat sarapan untuk memaksimalkan efektivitasnya bisa membuat tubuh Anda malas dan mengantuk. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih makanan yang tepat untuk sarapan.
Mitos: Sarapan meningkatkan konsentrasi otak Anda.
Fakta: Sarapan tidak secara langsung meningkatkan fungsi otak. Tetapi jika Anda mengurangi rasa lapar di pagi hari, Anda pasti akan menemukan diri Anda lebih fokus dan terlibat.
Ingin makan omega 3, kolin, asam folat, vitamin E dan berbagai nutrisi otak lainnya untuk sarapan? Tentu saja, berbagai nutrisi ini membantu otak bekerja serta saat sarapan. Makan berbagai makanan yang baik untuk fungsi otak juga baik untuk makan siang dan makan malam. Jika perlu, bisa diambil dalam bentuk snack.
Menu Sarapan Yang Direkomendasikan
Contoh menu sarapan sehat dan sehat antara lain biji-bijian, makanan tinggi protein, produk susu rendah lemak, buah-buahan dan sayuran. Produk gandum utuh dapat dikonsumsi dalam bentuk granola, muesli, atau sereal. Berhati-hatilah untuk menggunakan bahan-bahan yang terlalu tinggi kalori.
Baca juga:
Beberapa contoh makanan berprotein tinggi adalah telur, daging tanpa lemak, dan kacang-kacangan. Jika Anda berencana mengonsumsi susu untuk sarapan, pilihlah produk susu rendah lemak seperti susu rendah lemak atau bebas lemak, yogurt, atau keju rendah lemak.
Sangat disarankan agar Anda menggabungkan sarapan sehat Anda dengan sayuran dan buah-buahan. Sebaliknya, sayur dan buah Anda konsumsi langsung saat sarapan. Anda juga bisa menyajikannya dalam bentuk jus atau smoothies.
Hindari gula dalam jumlah besar saat minum jus dan gunakan susu rendah lemak untuk menyajikan smoothie saat sarapan. Anda juga bisa mengombinasikan beberapa makanan dan minuman tersebut.
Campurkan smoothies dengan muesli, biji chia, kacang-kacangan, atau buah-buahan kering untuk membuat smoothie bowl sehat yang kini sangat populer. Anda juga bisa menyajikan muesli, granola, atau muesli dengan segelas buah yang ditaburi susu.
Kopi hanya bisa diminum untuk sarapan. Namun, sebaiknya minum kopi setelah sarapan untuk menghindari risiko iritasi lambung. Hindari makanan cepat saji karena sarapan tinggi gula dan garam dapat mempengaruhi gaya hidup sehat. Selain itu, makanan siap saji biasanya sangat rendah serat dan mengandung banyak pengawet dan zat tambahan berbahaya lainnya seperti pewarna, perasa dan penyedap rasa.
Kesimpulan
Berdasarkan Mitos Fakta Tentang Sarapan Yang Perlu Anda Ketahui – Pastikan Anda makan cukup saat sarapan. Seperti yang disebutkan sebelumnya, jika sarapan Anda terlalu besar atau terlalu kenyang, Anda sebenarnya bisa menambah berat badan karena bisa merepotkan untuk bergerak.
Dengan mengonsumsi beragam makanan siap santap saat sarapan, pastikan niat Anda untuk menjaga kesehatan tubuh selama sarapan tidak menjadi kebiasaan yang tidak sehat. Mulailah kebiasaan sarapan yang enak dengan menu sarapan yang sehat!
Komentar
Posting Komentar